STATUS GIZI SERTA ASUPAN ENERGI DAN PROTEIN SIGNIFIKAN DENGAN KEBUGARAN JASMANI ATLET LARI DI SOUTH BORNEO RUNNERS BANJARMASIN
DOI:
https://doi.org/10.47522/jmk.v2i2.40Keywords:
asupan energi, asupan protein, atlet lari, kebugaran jasmani, status giziAbstract
Pendahuluan: Kebugaran jasmani mutlak diperlukan oleh seorang atlet agar dapat berlatih maupun bertanding dengan maksimal untuk mencapai prestasi. Klub South Borneo Runners merupakan suatu klub olahraga yang melakukan pembinaan terhadap atlet agar menjadi atlet yang berprestasi dalam bidang olahraga lari. Penelitian ini bertujuan untuk menganalisis hubungan antara status gizi serta tingkat konsumsi energi dan protein dengan kebugaran jasmani atlet.
Metode: Penelitian ini menggunakan jenis penelitian cross sectional terhadap 72 atlet lari.
Hasil: Didapatkan hasil bahwa terdapat hubungan yang signifikan antara status gizi dan asupan energi dan protein dengan kebugaran jasmani atlet lari berdasarkan nilai p masing masing adalah 0,001, 0,017 dan 0,006 (p<0,05) dan nilai koefisien korelasi menunjukkan bahwa korelasi antara status gizi, asupan energi dan protein dengan kebugaran jasmani menunjukkan kekuatan hubungan yang rendah dengan masing-masing nilai r sebesar 0,391, 0,280 dan 0,319.
Kesimpulan: Perhatian terhadap status gizi dan asupan gizi menjadi hal penting bagi atlet karena hubungannya dengan kebugaran jasmani.
References
American Dietetic Association (ADA), Dietitians of Canada (DC), and American College of Sports Medicine (ACSM) 2009, “Nutrition and Athletic Performance”, Medicine & Science in Sports & Exercise, vol. 41, pp 709-731.
Alfitasari 2019, “Perbedaan asupan energi, makronutrien, status gizi, dan VO2 Max antara Atlet Sepak Bola Asrama dan Non Asrama”, Media Gizi Indonesia. vol. 14, no. 1, hh:14-26.
Bernadot, D 2007, Advanced Sports Nutrition, United States, Human Kinetics.
[Depkes RI] Departemen Kesehatan Republik Indonesia 2010, Pedoman Pemenuhan Kecukupan Gizi Pekerja Selama Bekerja, Direktorat Jenderal Bina Kesehatan Masyarakat, Jakarta.
Fatmah, R. Y 2011, Gizi Kebugaran dan Olahraga, Lubuk Agung, Jawa Barat.
Hamm M and Brouns F 2002, Essentials of Sports of Nutrition, John Wiley and Sons Ltd, West Sussex.
Hasanatun, Srirahayu, E & Agnesia, D 2019, “Hubungan Status Gizi dan Pengetahuan Gizi Seimbang dengan Kebugaran Jasmani pada Atlet Pencak Silat Pagar Nusa Gresik”, Ghidza Media Journal, vol. 1, no. 1, hh: 1-9.
Ismanto, Sulaeman, A, & Riyadi, H 2012, “Hubungan Status Gizi, Status Kesehatan dan Aktivitas Fisik dengan Kebugaran Jasmani Atlet Bulutangkis Jaya Raya Jakarta”, Ekologia, vol. 13, no.1.
[Kemenkes RI]. Kementerian Kesehatan Republik Indonesia 2014, Pedoman Gizi Olah Raga Prestasi, Kemenkes RI, Jakarta.
Muharam, dkk 2019, “Hubungan Pola Makan dan Status Gizi dengan Tingkat Kebugaran Atlet Dayung”, Journal of Sport Science and Education (JOSSAE), vol. 4, no. 1.
Muthmainnah I, AB Ismail, Prabowo S 2019, “Hubungan Asupan Energi dan Zat Gizi Makro (Protein, Karbohidrat, Lemak) dengan Kebugaran (VO2 Max) pada Atlet Remaja di Sekolah Sepak Bola (SSB) Harbi” Jurnal Kesehatan Masyarakat Mulawarman, vol. 1, no. 1.
Putra, RN 2014), “Asupan Energi-Protein dan Kebiasaan Olahraga Kaitannya dengan Massa Otot dan Daya Tahan Kardiorespirasi pada Mahasiswa Kelompok UKM dan NonUKM Sepakbola IPB”, Jurnal Gizi dan Pangan, vol. 9, no. 1, hh: 29-34.
Sugiarto 2012, “Hubungan Asupan Energi, Protein dan Suplemen dengan Tingkat Kebugaran. Jurnal”, Media Ilmu Keolahragaan Indonesia, vol. 2, no. 2, hh: 94-101.
Sugiyono 2012, Metode penelitian kuantitatif dan kualitatif, CV Alfabeta, Bandung.
Vania, ER Pradigdo, SF & Nugraheni, SA 2018, “Hubungan Gaya Hidup, Status Gizi dan Aktivitas Fisik dengan Tingkat Kesegaran jasmani (Studi pada Atlet Softball Perguruan Tinggi Di Semarang Tahun 2017” Jurnal Kesehatan Masyarakat (e-Journal), vol. 6, no. 1
Downloads
Published
How to Cite
Issue
Section
License
Copyright (c) 2020 Jurnal Mitra Kesehatan
This work is licensed under a Creative Commons Attribution-NonCommercial-ShareAlike 4.0 International License.
Jurnal Mitra Kesehatan memberikan akses terbuka terhadap siapapun agar informasi pada artikel ini dapat bermanfaat bagi orang banyak. Jurnal dapat diakses tanpa dipungut biaya, sesuai dengan lisensi creative commons yang digunakan.