GAMBARAN FAKTOR RISIKO PENDERITA PENYAKIT JANTUNG KORONER DI POLI JANTUNG RSAL dr. MINTOHARJO

Authors

  • Devi Susanti STIKes Mitra Keluarga
  • Lastriyanti Lastriyanti STIKes Mitra Keluarga

DOI:

https://doi.org/10.47522/jmk.v2i2.33

Keywords:

faktor risiko, jenis kelamin, merokok, penyakit jantung koroner, usia

Abstract

Pendahuluan: Menurut data World Health Organization Tahun 2012 menunjukkan bahwa sebanyak 17.5 juta orang meninggal dunia akibat penyakit jantung koroner. Berbagai faktor risiko yang menyebabkan terjadinya Penyakit Jantung Koroner. Tujuan dari penelitian ini adalah untuk mengetahui gambaran faktor risiko yang menyebabkan penyakit jantung koroner di RSAL Dr. Mintohardjo Jakarta.

Metode: Metode yang digunakan adalah desain cross-sectional dengan menggunakan kuesioner kepada 95 pasien yang kontrol rawat jalan di poli Jantung RSAL. Dr Mintohardjo Jakarta.

Hasil: Hasil penelitian menunjukkan bahwa sebagian besar berusia lebih dari 55 tahun sebanyak 65 orang, berjenis kelamin laki-laki sebanyak 53 orang dan tidak memiliki riwayat merokok sebanyak 52 orang.

Kesimpulan: Faktor risiko yang dapat dimodifikasi pada penderita penyakit jantung koroner adalah perokok pasif sedangkan faktor risiko yang tidak dapat dimodifikasi adalah usia lebih dari 55 tahun dan jenis kelamin laki-laki. Penelitian ini menjadi dasar untuk penelitian berikutnya dan diharapkan mengindentifikasi factor risiko lainnya dalam jumlah sampel yang lebih besar.

References

American Heatlh Association. (2018). Heart Disease and Stroke Statistics 2018 At-a-Glance. Diambil dari https://healthmetrics.heart.org/wp-content/uploads/2018/02/At-A-Glance-Heart-Disease-and-Stroke-Statistics-2018.pdf tanggal 04 Maret 2019

Al-Saif, S. M., AlHabib, K. F., Ullah, A., Hersi, A., AlFaleh, H., Alnemer, K., Al-Murayeh, M. (2012). Age and its relationship to acute coronary syndromes in the Saudi Project for Assessment of Coronary Events (SPACE) registry: The SPACE age study. Journal of the Saudi Heart Association, 24(1), 9–16. http://doi.org/10.1016/j.jsha.2011.08.001

Black, J. M., & Hawks. (2014). Medical Surgical Nursing Clinical Management for Positive Outcomets. (8th ed.). Singapore: Elsevier

Depkes.(2018).Hasil Utama Riskesdas Tahun 2018. Diambil dari http://www.depkes.go.id/resources/download/info-terkini/hasil-riskesdas-2018.pdf tanggal 04 Maret 2019

Eckel RH, Jakicic JM, Ard JD, et al. 2013 AHA/ACC guideline on lifestyle management to reduce cardiovascular risk: a report of the American College of Cardiology/American Heart Association Task Force on Practice Guidelines. J Am Coll Cardiol 2013. 2014: 63(25_PA)

Fiore MC, Smith SS, Jorenby DE, et al. The effectiveness of the nicotine patch for smoking cessation: a meta-analysis. JAMA1994; 271: 1940–1947

Ghani, L., Susilawati,MD dan Novriani H. (2016). Dominant Rsik Factors of Coronary Artery Heart Disease in Indonesia. Buletin Penelitian Kesehatan Vol 44 No 3 September 2016. Diambil dari https://media.neliti.com/media/publications/67897/ID-faktor-risiko-dominan-penyakit-jantung-k.pdf pada tanggal 07 Maret 2019

Hu FB, Grodstein F, Hennekens CH et al. (1999). Age at natural menopause and risk of cardiovascular disease. Arch Intern Med 1999;159:1061– 1066

Hospital Authory,All (2016) www21.ha.org.hk/smartpatient/em/coronary-Herat-Disease-indonesia tanggal 06 Maret 2019

Hvelplund, A., Galus, S., Madsen, M., Rasmussen, J. N., Rasmussen, S., Madsen, J. K., … Abildstrøm, S. Z. (2010). Women with acute coronary syndrome are less invasively examined and subsequently less treated than men, 684–690. http://doi.org/10.1093/eurheartj/ehp493

Iskandar, Abdul Hadi, Alfridsyah (2017). Risk factor of coronary heart disease in Meuraxa hospital of Banda Aceh.

Kannel WB, D’Agostino RB, Belanger AJ. (1987). Fibrinogen, cigarette smoking, and risk of cardiovascular disease: insights from the Framingham Study. Am Heart J 1987;113:1006–1010.

Lip GY. (1995). Fibrinogen and cardiovascular disorders. QJM 1995;88:155–165

Malaeny, CS., Katuuk, M., Onibila, F. (2017). Malaeny, Mario Katuuk,Franly Onibila.(2017). Hubungan Riwayat Lama Merokok dan Kadar Kolesterol Total Dengan Kejadian Penyakit Jantung Koroner. Diambil dari http://media.neliti.com/media/publication/111644ID-hubungan-riwayat-lama-merokok-dan-kadar.pdf pada tanggal 07 Maret 2019

Mendelsohn ME, Karas RH. (1994). Estrogen and the blood vessel wall. Curr Opin Cardiol 1994;9:619–626

Nichols M, Townsend N, Scarborough P, et al. Cardiovascular disease in Europe 2014: epidemiological update. Eur Heart J 2014;35:2929. 10.1093/eurheartj/ehu378

Njolstad I, Arnesen E, Lund-Larsen PG. Smoking, serum lipids, osteoporosis, peri-menopausal symptoms and cancer con- blood pressure, and sex differences in myocardial infarction. A 12-year follow-up of the Finnmark Study. Circulation 1996;93:450– cerns. 456.

Perk J, De Backer G, Gohlke H, et al. (2012). European Guidelines on cardiovascular disease prevention in clinical practice (version 2012). Eur Heart J 2012; 33: 1635–1701

Piepoli MF, Hoes AW, Agewall S, et al. (2016). European Guidelines on cardiovascular disease prevention in clinical practice: The Sixth Joint Task Force of the European Society of Cardiology and Other Societies on Cardiovascular Disease Prevention in Clinical Practice (constituted by representatives of 10 societies and by invited experts) Developed with the special contribution of the European Association for Cardiovascular Prevention & Rehabilitation (EACPR). Eur Heart J 2016; 37: 2315–2381

Prospective Studies Collaboration. (2002). Age-specific relevance of usual blood pressure to vascular mortality: a meta-analysis of individual data for one million adults in 61 prospective studies. The Lancet 2002; 360: 1903–1913.

Rahim, AT.,Kundre, RM., Malara, RT. (2016). Hubungan kebiasaan merokok dengan kejadian penyakit jantung koroner. E-jurnal Keperawatan (e-Kp) Volume 4 Nomor 2, Juli 2016. Diambil dari http://media.neliti.com/publication/hubungan-kebiasaan-merokok-dengan-kejadian-penyakit -jantung-koroner.pdf pada tanggal 07 Maret 2019

Wihastuti, Titin Andri; Andarini, Sri dan Heriansyah, Teuku. (2016). Patofisiologi Dasar Keperawatan Penyakit Jantung Koroner: inflamasi vasukular. Malang: UB Media

World Health Organization (WHO). (2007). Prevention of Cardiovascular Disease: pocket guidelines for assessment and management of cardiovascular risk. Diambil dari https://www.who.int/cardiovascular_diseases/guidelines/PocketGL.ENGLISH.AFR-D-E.rev1.pdf?ua=1 tanggal 04 Maret 2019

Writing Group Members , Mozaffarian D, Benjamin EJ, et al. Executive Summary: Heart Disease and Stroke Statistics--2016 Update: A Report From the American Heart Association. Circulation2016;133:447-54.10.1161/CIR.0000000000000366

Zahrawardani, D., Herlambang, KS., Anggraheny, HD. (2013). Analisis faktor resiko kejadian penyakit jantung koroner. Jurnal Kedokteran Universitas Muhammadiyah Semarang, diambil dari https://jurnal.unimus.ac.id/index.php/kedokteran/article/view/1341.pdf pada tanggal 07 Maret 2019

Downloads

Published

2020-06-30

How to Cite

Susanti, D., & Lastriyanti, L. (2020). GAMBARAN FAKTOR RISIKO PENDERITA PENYAKIT JANTUNG KORONER DI POLI JANTUNG RSAL dr. MINTOHARJO. Jurnal Mitra Kesehatan, 2(2), 65–71. https://doi.org/10.47522/jmk.v2i2.33