HUBUNGAN ANTARA PENGETAHUAN, SIKAP DAN PERILAKU KONSUMSI FAST FOOD DENGAN OBESITAS PADA REMAJA DI SMA NEGERI 10 KOTA BEKASI
DOI:
https://doi.org/10.47522/jmk.v6i2.316Keywords:
Fast Food, Obesitas, Pengetahuan, Perilaku, Remaja, SikapAbstract
Pendahuluan: Tingginya prevalensi gemuk (10,9%) dan obesitas (4,5%) pada remaja di Jawa Barat tahun 2018 melebihi prevalensi gemuk (9,5%) dan obesitas (4,0%) di Indonesia. Remaja saat ini gemar mengonsumsi fast food yang kaya akan lemak jenuh, garam, dan kalori. Penelitian ini bertujuan menganalisis hubungan antara pengetahuan, sikap, dan perilaku konsumsi fast food dengan obesitas pada remaja. Metode: Pendekatan kuantitatif observasional analitik dengan desain cross sectional untuk melihat hubungan antara pengetahuan, sikap dan perilaku konsumsi fast food dengan obesitas. Subjek penelitian ini adalah siswa SMA Negeri 10 Kota Bekasi. Metode pengambilan sampel menggunakan consecutive sampling dengan besar sampel sebanyak 105 responden. Uji statistik yang digunakan adalah Uji Chi-Square. Hasil: Didapatkan p-value untuk hubungan antara pengetahuan, sikap, perilaku konsumsi fast food dengan kejadian obesitas masing-masings ebesar 0,474; 0,406; 0,634. Kesimpulan: Tidak terdapat hubungan antara pengetahuan, sikap, dan perilaku konsumsi fast food dengan obesitas pada remaja di SMA Negeri 10 Kota Bekasi.
Downloads
Published
How to Cite
Issue
Section
License
Copyright (c) 2024 Jurnal Mitra Kesehatan
This work is licensed under a Creative Commons Attribution-NonCommercial-ShareAlike 4.0 International License.
Jurnal Mitra Kesehatan memberikan akses terbuka terhadap siapapun agar informasi pada artikel ini dapat bermanfaat bagi orang banyak. Jurnal dapat diakses tanpa dipungut biaya, sesuai dengan lisensi creative commons yang digunakan.